Rabu, 22 April 2009

Liputan6: RSS 0.92

Liputan6: RSS 0.92

Ada yang Dijaga Polisi, Ada yang Bebas Mencontek

Posted:

22/04/2009 18:06 (Ujian Nasional)
Beberapa sekolah di Jakarta dijaga polisi untuk mengamankan jalannya UN. Sedangkan di Polewali, peserta UN bebas mencontek atau saling menukar jawaban.

Perempuan Mengukir Prestasi

Posted:

22/04/2009 18:04 (Hari Kartini)
Para ibu muda di Wonosobo menghasilkan bulu mata palsu yang mampu menembus pasar luar negeri. Pemerintah memberikan penghargaan kepada 100 wanita.

Selamatkan Bumi dengan Daur Ulang

Posted:

22/04/2009 18:01 (Lingkungan)
Beragam cara dapat dilakukan untuk ikut menyelamatkan bumi. Seperti mendaur ulang dan mengurangi penggunaan kantong plastik.

Cinta Produk Indonesia Digalakkan, Impor Diburu

Posted:

22/04/2009 17:58 (Industri)
Pemerintah meluncurkan Gerakan Seratus Persen Cinta Indonesia. Namun, antrean warga memburu sepatu impor seharga ratusan ribu rupiah masih terjadi.

Pisah dari Partai Demokrat, Kader Golkar Bereaksi

Posted:

22/04/2009 17:51 (Pemilu 2009)
Meski mangatakan pecah kongsi dengan Partai Demokrat, keputusan Partai Golkar belum final. Sejumlah kader partai ini menyikapi dengan cara berbeda.

Partai Demokrat Hormati Keputusan Golkar

Posted:

22/04/2009 17:49 (Pemilu 2009)
Partai Demokrat menghormati keputusan rapat pimpinan tertutup Golkar. Bibit perpecahan terlihat saat Jusuf Kalla menyatakan kesiapan menjadi capres.

Golkar "Menceraikan" Demokrat

Posted:

22/04/2009 17:48 ()

Wapres Kalla Absen Rapat Kabinet

Posted:

22/04/2009 17:44 (Pemilu 2009)
Wapres Jusuf Kalla tak menghadiri rapat kabinet terbatas yang dipimpin Presiden Yudhoyono. Ini memberi sinyal akan pisahnya Partai Golkar dari Partai Demokrat.

Daftar Pemilih Kacau, Pemilu Legislatif Dianggap Cacat

Posted:

22/04/2009 16:15 ()

Polisi: Pembunuhan Ketua KPPS Tidak Terkait Pemilu

Posted:

22/04/2009 14:27 (Kasus Pembunuhan)
Kapolsek Lenteng Sumenep membantah kasus kematian Ketua KPPS Sumenep ada kaitannya dengan pemilu lalu. Hasyim diduga dibunuh oleh lebih dari satu orang.