Liputan6: RSS 0.92 |
- Minum Wine Kurangi Risiko Serangan Jantung
- Mengabdi di Daerah Tertinggal, Mereka Lebaran Jauh dari Keluarga
- Gajah Nelly Ramalkan Jerman Kalahkan Brasil
- Saksi Berbohong Divonis 7 Tahun, KPK: Itu Peringatan
- Kampanye Hitam soal Agama Pengaruhi Elektabilitas Jokowi
- Cameron Diaz Kenalkan Pacar pada Keluarga
- Sriwijaya Air Minati Rute Yogyakarta-Pekanbaru Milik Mandala
- Dobrak Tradisi, Paus Fransiskus Mohon Maaf ke Korban Pelecehan
- Warga Tak Masuk DPT Bisa Tetap Nyoblos Asal...
- Foto Jokowi- Ternyata Hanya Rekayasa
Minum Wine Kurangi Risiko Serangan Jantung Posted: 08 Jul 2014 04:52 AM PDT Kabar gembira bagi Anda yang senang minum anggur merah. Dr William McCrea, seorang ahli jantung menyarankan untuk minum dua gelas anggur sehari untuk menurunkan risiko serangan jantung. McCrae menyarankan kepada pasien penyakit jantung koroner untuk minum segelas anggur merah setiap pagi dan segelas lagi di malam hari selama 10 tahun. Kandungan antioksidan yang tinggi pada anggur merah dapat memangkas risiko serangan jantung kedua pada pasiennya. "Aku telah memberikan saran ini kepada 10.000 pasien. Jika hanya minum dua gelas per hari, anggur merah jadi menguntungkan untuk tubuh," tutur McCrae seperti dikutip laman Mirror, Selasa (8/7/2014). "Minum anggur merah dapat mencegah kebekuan darah dalam arteri serta meningkatkan kolesterol baik," tambahnya. Selain baik untuk jantung, anggur merah juga dapat mengurangi risiko terkena stroke sebesar 20%. (dik)
|
Mengabdi di Daerah Tertinggal, Mereka Lebaran Jauh dari Keluarga Posted: 08 Jul 2014 04:48 AM PDT Program Sarjana Mendidik di Daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal (SM3T) angkatan ke-4 tahun 2014 sedang memasuki tahap seleksi. Setelah tahapan tes online awal Juli lalu terlaksana, peserta yang lolos akan mengikuti proses wawancara 11-13 Juli 2014 di 17 lokasi Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK). |
Gajah Nelly Ramalkan Jerman Kalahkan Brasil Posted: 08 Jul 2014 04:48 AM PDT Oleh: Adam Faisal Nelly, si gajah peramal, kembali beraksi. Kini dia meramalkan partai perdana babak semifinal Piala Dunia 2014 antara tuan rumah Brasil kontra Jerman. |
Saksi Berbohong Divonis 7 Tahun, KPK: Itu Peringatan Posted: 08 Jul 2014 04:45 AM PDT Pengadilian Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Pekanbaru, Riau akhirnya menjatuhkan hukuman selama 7 tahun penjara kepada Said Faisal, terdakwa kasus pemberian keterangan palsu dalam persidangan perkara dugaan suap revisi Peraturan Daerah (Perda) PON XVIII Riau. |
Kampanye Hitam soal Agama Pengaruhi Elektabilitas Jokowi Posted: 08 Jul 2014 04:45 AM PDT Temuan dalam survei yang dilakukan Charta Politika menyebutkan, munculnya kampanye hitam hingga memasuki hari tenang cukup mempengaruhi perolehan suara pasangan capres-cawapres nomor urut dua Joko Widodo dan Jusuf Kalla. "Kampanye hitam yang mengatakan Jokowi nonmuslim dapat mempengaruhi responden yang memilih Jokowi 52,2 persen. Sedangkan responden yang percaya terhadap tudingan tersebut sebanyak 15,3 persen," ucapnya. |
Cameron Diaz Kenalkan Pacar pada Keluarga Posted: 08 Jul 2014 04:45 AM PDT Rupanya Cameron Diaz sudah serius menjalani percintaannya dengan Benji Madden. Keintiman mereka pun sudah diperlihatkan kepada publik saat keduanya tengah berlibur di salah satu pantai di Florida, Amerika Serikat [baca: Cameron Diaz Makin Intim dengan Benji Madden]. Selama akhir pekan ini pun Cameron mengajak kekasih untuk pertama kali bertemu keluarganya, saat merayakan Hari Kemerdekaan Amerika Serikat (4/7/2014) di Orlando, Florida. "Mereka terbang ke Orlando dan kemudian pergi ke Tampa, di sana mereka bertemu untuk sebuah reuni keluarga. Mereka juga menghabiskan beberapa hari di pantai Anna Maria Island, di sana keluarga Cameron memiliki rumah besar untuk liburan. Mereka pun menghabiskan waktu bersama keponakan Cameron," ungkap seorang sumber kepada E! News. Dilansir Femalefirst, Senin (7/7/2014), pasangan ini melakukan perjalanan selama lima hari. Saat pemain film Charlie Angels memperkenalkan Benji pada keluarganya, dia membuat kesan yang sangat baik. "Mereka memberi anak-anak mainan kuda-kudaan, dan tampak seperti babysitter terbaik yang pernah ada. Anak-anak semua tidak sabar untuk bergaul dengan Cameron, dan Benji. Dan di sana mereka bersenang-senang," tandasnya. (Mer/Ade) |
Sriwijaya Air Minati Rute Yogyakarta-Pekanbaru Milik Mandala Posted: 08 Jul 2014 04:42 AM PDT PT Sriwijaya Air melalui anak usahanya Nam Air mengaku siap mengambil alih beberapa rute milik Mandala Air yang telah menyatakan tidak beroperasi mulai 1 Juli 2014. |
Dobrak Tradisi, Paus Fransiskus Mohon Maaf ke Korban Pelecehan Posted: 08 Jul 2014 04:38 AM PDT Meminta maaf dalam kerendahan hati sungguh merupakan hal yang terkadang sulit dilakukan, apalagi oleh pihak yang dianggap harusnya dianggap sebagai panutan. Paus Fransiskus mendobrak tradisi atau membuat terobosan baru yang melawan arus utama selama ini. Dalam suatu pertemuan bersejarah di Vatikan, Paus Fransiskus bertemu dengan enam korban atas kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan rohaniawan. Hal ini merupakan pertama kalinya bagi kepausan dan merupakan ciri pelayanan paus welas asih dari Argentina ini. Seperti dilansir Liputan6.com dari Irish Times (8/7/2014), dalam ibadah homili di Domus Santa Marta yang merupakan tempat kediamannya di Vatikan, Paus memulai hari itu dengan memohon maaf kepada enam orang: dua orang Irlandia, dua Inggris, dan dua Jerman. "Ingat kejadian ketika Petrus berhadapan dengan Yesus sesudah interogasi menyeramkan itu...bagaimana mata Petrus bertemu dengan mata Yesus dan ia menangis... kejadian itulah yang ada dalam pikiran saya ketika saya melihatmu dan memikirkan begitu banyak pria dan wanita, anak laki dan perempuan." "Saya merasakaan tatapan Yesus dan saya meminta anugerah untuk menangis, anugerah bagi gereja untuk menangis dan membuat perbaikan bagi putra dan putrinya yang telah mengkhianati amanah mereka, yang menyalahgunakan orang-orang yang tidak bersalah." "Di hadapan Allah dan jemaat-Nya, saya menyatakan kepedihan atas dosa-dosa dan kejahatan keji penistaan oleh para rohaniwan. Dan dengan merendah saya memohon maaf... Tidak ada tempat dalam pelayanan Gereja ini untuk mereka yang melakukan penistaan itu dan saya bertekad untuk tidak membiarkan kerusakan dilakukan atas kaum belia oleh siapapun, rohaniwan maupun tidak." "Semua uskup harus melakukan pelayanan penggembalaan mereka dengan sangat hati-hati supaya dapat menumbuhkan perlindungan atas kaum belia, dan mereka akan diminta bertanggungjawab." Makan malam Enam penyintas itu menginap di Domus Santa Marta pada Minggu 6 Juli malam lalu, di mana mereka pertama-tama bertemu dahulu dengan paus sambil makan malam bersama. Senin 7 Juli pagi kemarin, mereka dan delapan anggota Komisi Perlindungan Kaum Belia di Vatikan menghadiri misa di Santa Marta. Sesudah sarapan dengan Paus, semua korban itu kemudian bertemu empat mata dengan Paus dan menceritakan kisah mereka masing-masing. Paus meluangkan waktu hampir enam jam di pagi yang tegang itu bersama para penyintas. Frater Federico Lombardi memberikan komentarnya bahwa pertemuan-pertemuan yang terjadi ditandai dengan "gaya biasanya sang paus...untuk mendengarkan" sehingga para penyintas merasa bahwa mereka "didengarkan, diterima, dan dirangkul". "Ini bukan sekadar pura-pura mendengar oleh paus... Ia adalah seseorang yang mencoba keras untuk mendengarkan... Ia mengabdikan seluruh hidupnya untuk mendengarkan... Hal itu merupakan dialog spiritual dan mendalam." Kardinal Brady Ketika ditanya The Irish Times soal permintaan penyintas Irlandia, Marie Kane, untuk memecat Kardinal Sean Brady sebagai Uskung Agung Armagh dan Primate di Irlandia terkait dugaan pelecehan, Frater Lombardi menolak memberikan komentar dan mengatakan bahwa isi pertemuan-pertemuan itu merupakan "masalah pribadi". Frater Lombardi juga menambahkan bahwa pertemuan kemarin itu tidak melulu berkutat kepada "cara-cara nyata" terkait dengan penanganan pelecehan seksual tapi juga kepada ungkapan welas asih dan rasa senasib sepenanggunan. Pertemuan kemarin didahului lontaran kritik dari kelompok penyintas di Argentina dan Amerika Serikat yang menanyakan tentang penilaian yang dipakai untuk memilih para penyintas yang akan diundang. Di tengah kritikan tersebut, juru bicara Vatikan juga ditanyai apakah pertemuan kemarin itu bukan sekadar gerak-gerik hubungan masyarakat oleh Tahta Suci. Frater Lombardi dengan tegas menolak anggapan itu dan mengatakan "Berulang kali kelompok itu gagal paham mengenai tujuan paus yang sesungguhnya dan saya tidak terkejut oleh pelintiran negatif mengenai pertemuan ini." (Riz) |
Warga Tak Masuk DPT Bisa Tetap Nyoblos Asal... Posted: 08 Jul 2014 04:38 AM PDT Pemilu tahun ini mengalami peningkatan pemilih dari pemilu sebelumnya. Tak hanya pemilih di dalam negeri, pemilih di luar negeri juga melonjak tinggi. Namun, menjelang pemilihan presiden, seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Selasa (8/7/2014), masih terdapat warga yang belum terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT). Grafis 1 menjelaskan, bagi mereka yang sudah terdaftar sebagai pemilih tetap dipastikan datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk mencoblos. Grafis 2 menunjukkan bagi warga yang tidak terdaftar di DPT dapat ikut mencoblos dengan membawa KTP sesuai domisili tempat pemungutan suara. Sedangkan bagi mereka yang hendak mencoblos di luar TPS, di grafis 3 dijelaskan harus menyertakan formulir A5. Sementara itu, bila ada warga yang belum mempunyai Formulir A5, mereka tidak diperbolehkan mencoblos. Disarankan agar Anda kembali ke daerah asal di mana Anda terdaftar sebagai pemilih atau sesuai alamat KTP. (Yus) Baca Juga: KPU Tenangkan Artis-artis yang Khawatir Pilpres Dicurangi Fanatisme Bisa Picu Rusuh, Polri Diminta Optimal Saat Pilpres Masa Tenang, Baliho Garuda Merah Masih Terlihat di Yogya
|
Foto Jokowi- Ternyata Hanya Rekayasa Posted: 08 Jul 2014 04:38 AM PDT Perbincangan Pemilihan Umum Pemilu (pemilu) 2014 semakin ramai di sosial media (sosmed) seperti Twitter dan Path. Dukungan yang ditujukkan bagi calon presien (capres) pun semakin di perlihatkan para Tweeple melalui ciapannya. Sejak kemarin Senin, 7 Juli 2014 perbincangan ini semakin heboh dengan munculnya dukungan yang datang dari penyanyi Gordon Matthew Thomas Summer atau lebih dikenal dengan Sting di akun Facebooknya. "Use your rights-every vote counts #Jokowi9Juli (Gunakan hak Anda dalam pemungutan suara # Jokowi9Juli)", tulis Sting di akunnya. Setelah Sting membuat pernyataan dukungannya untuk capres Jokowi, di timeline sosmed seperti Path, Twitter dan Instagram lalu tersebar foto Jokowi dan Sting sedang berangkulan. Banyak para onliner yang tidak mengetahui benar atau tidaknya foto tersebut. Bahkan foto tersebut membuat penasaran onliner dengan meneliti gambar tersebut untuk mencari fakta kebenarannya. Hasilnya, foto tersebut akhirnya dibedah dan ditemukan bahwa foto tersebut hanya editan yang menggunakan Photoshop. Foto yang tampak asli itu hasil karya seorang photografer bernama Agan Harahap. Kemarin malam ia menggunggah foto Jokowi bersama Sting di akun Instagramnya, memang beberapa orang belum mengenal sosok Agan yang sering membuat editan foto tokoh atau artis yang disesuaikan dengan fenomena sosial yang sedang berlangsung. Sebelumnya nama Agan terlebih dahulu populer berkat foto para selebriti dunia seperti Paris Hilton, Miley Cyrus, Justin Bieber dan Rihanna yang ia kemas dalam bentuk humor yang banyak disukai onliner. Tidak hanya memantau hasil karya Agan, para onliner juga mempublikasikannya dengan me-repath, mengetwit maupun me-regram. Disclaimer: Citizen6 adalah media publik untuk warga. Artikel di Citizen6 merupakan opini pribadi dan tidak boleh menyinggung SARA. Isi artikel menjadi tanggung jawab si penulisnya. Mulai 1 Juli sampai dengan 13 Juli Citizen6 mengadakan program menulis bertopik ke-15: Tempat Asyik Buat Ngabuburit berhadiah router dan merchandise cantik. Info detail di sini. |
You are subscribed to email updates from Berita Harian Terkini Indonesia - Kabar Terbaru Hari Ini To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 |