Rabu, 19 November 2014

Liputan6: RSS 0.92

Liputan6: RSS 0.92


Angelina Jolie Pensiun Usai Main Beberapa Film Lagi

Posted: 19 Nov 2014 05:00 AM PST

Akhir tahun ini Angelina Jolie punya kado spesial buat kita: film kolosal berlatar Perang Dunia II berjudul Unbroken.

`Unbroken` karya penyutradaraan kedua Angelina Jolie bercerita tentang kisah nyata Louis Zamperini, atlet atletik yang juga juara Olimpade. Saat Perang Dunia II, dia masuk ketentaraan dan akhirnya jadi tawanan perang Jepang selama tiga tahun.

Film itu digadang-gadang mendapat penghargaan di musim festival film akhir tahun ini hingga Oscar awal tahun depan.

Debut penyutradaraan Angelina Jolie adalah In the Land of Blood and Honey (2011), tentang drama cinta dua etnis berbeda di tengah perang Bosnia.

Angelina Jolie saat menyutradarai Unbroken. 

Dikutip Vanity Fair edisi Desember 2014, istri Brad Pitt ini mengatakan menjadi sutradara adalah pekerjaan yang dicintainya saat ini. "Saya lebih bahagia saat aktor lain dari mata kamera melihat kerja hebat mereka," kata bintang Salt ini.

Karena keseriusan Angelina Jolie, kini 39 tahun, menyutradarai film, muncul gosip ia bakal pensiun jadi aktris. Apa pendapatnya?

"Saya akan main beberapa film lagi," kata Angelina Jolie. Saat ini ia tengah menyutradarai film ketiganya, By the Sea yang ia bintangi bareng sang suami, Brad Pitt. (Ade)

Baca juga:

[Angelina Jolie dan Brad Pitt Makin Mesra Buat Film Bersama](2126677 "")

[Film Karya Angelina Jolie Ini Bisa Menang Oscar, Lihat Trailernya](2076284 "")

 

Toilet Guru Lebih Diperhatikan daripada Toilet Murid

Posted: 19 Nov 2014 05:00 AM PST

Dari 100 sekolah di Jakarta, ternyata lebih dari 90 persennya tidak bersih apalagi higienis. Hal ini disampaikan Ketua Umum Asosiasi Toilet Indonesia, Naning Adiwoso saat temu media.

Menurutnya, ada banyak masalah yang dihadapi dalam menjaga sanitasi di sekolah. Seperti misalnya, adanya perbedaan toilet guru dan toilet murid yang membuat petugas kebersihan hanya memperhatikan toilet guru saja.

"Terpisahnya toilet guru dan murid menyebabkan petugas kebersihan lebih memperhatikan kebersihan toilet guru daripada murid Kurangnya kesadaran akan pentingnya toilet bersih ini menyebabkan penyebaran kuman penyakit," kata Naning, seperti ditulis Rabu (19/11/2014).

Masalah lainnya yang masih menjadi kendala sanitasi di sekolah adalah jumlah toilet yang tidak sebanding dengan jumlah anak, tidak tersedianya tempat cuci tangan yang layak, tidak tersedianya air bersih yang cukup, serta jamban yang berbau.

Selain itu, tidak tersedianya tempat sampah tertutup yang cukup juga masih jadi impian anak sekolah. Belum lagi, toilet sekolah cenderung memiliki ventilasi dan pencahayaan yang minim. Lantai dan dinding toilet juga susah dibersihkan.

Ada pula toilet yang kemiringan lantainya tidak sesuai dan menyebabkan genangan air. Ditambah belum tercukupinya peralatan
dan bahan pembersih toilet.

"Akhirnya, mereka (murid sekolah) memilih untuk menahan kebutuhannya untuk ke toilet karena tidak tahan dengan kondisi toilet yang kotor. Hal ini berujung pada sulitnya konsentrasi di kelas hingga penyakit seperti usus buntu," tegasnya.

Ingin Dapatkan Bantuan Biaya Uang Muka dari BPJS? Ini Syaratnya

Posted: 19 Nov 2014 05:00 AM PST

Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) menggandeng BPJS Ketenagakerjaan untuk mengurangi biaya pengeluaran para pekerja di Indonesia.

Adapun salah satu hal yang akan digerakkan adalah adanya bantuan biaya uang muka perumahan yang bisa didapatkan para pekerja dari BPJS Ketenagakerjaan.

‎"Jadi kami mendiskusikan skema membantu biaya pengeluaran dari para pekerja kita, atau deengan kata lain membantu kesejahteraan pekerja ," kata Menakertrans Hanif Dhakiri di kantornya, Rabu (19/11/2014).

Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Elvyn G Massasya mengungkapkan semua pekerja yang terdaftar dalam BPJS Ketenagakerjaan dapat mendapatkan fasilitas bantuan tersebut.

"Semua pekerja peserta BPJS Ketenagakerjaan bisa mendapatkan, asalkan sesuai dengan persyaratan yang di tentukan," tegasnya.

Adapun syarat yang harus dipenuhi para pekerja adalah :

Perusahaan sebagai penjamin

-Telah berdiri minimal 1 (satu) tahun dan masa aktif.
-Tertib administrasi kepesertaan program Jamsostek.
-Koperasi karyawan yang telah mendapatkan surat kuasa dari perusahaan untuk pengurusan PUMP (koperasi karyawan telah berdiri minimal 1 (satu) tahun.
-Pejabat Penanggung jawab pengurusan PUMP pada Perusahaan minimal adalah Manajer Personalia/ SDM.

Tenaga Kerja

-Belum memiliki rumah sendiri yang dibuktikan dengan surat pernyataan bermaterai cukup dari tenaga kerja Jamsostek.
-Telah terdaftar menjadi peserta Jamsostek minimal 1 tahun.
-Mendapatkan rekomendasi dari perusahaan Penanggung Jawab Pengurusan PUMP.
-Upah yang dilaporkan maksimal sebesar Rp 4.500.000,-
-Bersedia dipotong gajinya untuk pembayaran angsuran PUMP kepada PT Jamsostek (persero).
-Setuju dan sepakat untuk membeli rumah yang ditawarkan oleh Pengembang: baik lokasi rumah, tipe rumah, harga rumah, besarnya uang muka KPR, jangka waktu maupun suku bunga KPR-nya.
-Dinyatakan lulus seleksi KPR oleh Bank Pemberi KPR dengan bukti diterbitkan SP3K (Surat Pemberitahuan Persetujuan Pemberian Kredit).
-Pembayaran angsuran dilaksanakan secara kolektif oleh Perusahaan penanggung Jawab pengurusan PUMP.


Pengembang

-Terdaftar sebagai anggota REI atau APERSI/KOPPERSI (Koperasi Pengembangan Rumah Sederhana Indonesia) atau Perum PERUMNAS.
-Mendapatkan rekomendasi dari REI atau APERSI/KOPPERSI setempat (kecuali Perum PERUMNAS).
-Telah memiliki lahan siap bangun dan mendapatkan ijin prinsip dari Instansi yang berwenang (lahan tidak bermasalah).
-Mendapat dukungan dari Bank Pemberi KPR.
Melakukan penawaran rumah melalui Perusahaan peserta Jamsostek yang dikoordinasikan dengan kantor cabang PT. Jamsostek (Persero) dalam rangka konfirmasi ketertiban administrasi kepesertaannya.‎ (Yas/Ahm)

5 Penyebab Buruknya Penampilan Arsenal

Posted: 19 Nov 2014 05:00 AM PST

Arsenal musim ini terancam kembali gagal meraih tofi Liga Premier Inggris setelah tampil kurang menggigit di awal musim. Saat ini skuat asuhan Arsene Wenger masih berada di peringkat enam klasemen sementara.

Arsenal musim lalu sukses mengakhiri puasa gelar selama sembilan tahun. Pasukan The Gunners menumbangkan Hull City 3-2 di partai pamungkas Piala FA Mei lalu.

Namun, Arsenal tampaknya harus bermimpi lebih lama untuk kembali mengangkat trofi Liga Premier Inggris. Pasukan Meriam London terakhir kali merasakannya pada musim 2003/2004 lalu.

Performa Arsenal di awal musim 2014/2015 terbilang cukup labil. Hingga pekan kesebelas, Mikel Arteta dan kawan-kawan terpaku di posisi keenam dengan 17 angka. The Gunners hanya unggul satu poin dari Manchester United yang berada satu strip dibawahnya.

Arsenal sejauh ini sudah dua kali menelan kekalahan, salah satunya dari seteru sekotanya, Chelsea. Tapi, yang paling mengkhawatirkan adalah banyaknya jumlah hasil imbang yang mereka dapat.

Berikut lima faktor penyebab buruknya penampilan Arsenal musim ini:

 

Buruknya Pembelian Awal Musim



1. Buruknya Pembelian Awal Musim

Arsenal mendatangkan lima pemain baru pada bursa transfer awal musim ini. Mereka adalah Alexis Sanchez, Mathieu Debuchy, David Ospina, Calum Chambers, dan Danny Welbeck.

Hingga kini baru Alexis Sanchez yang terbukti berhasil menunjukkan performa cemerlang. Pemain berkebangsaan Chili itu mencetak tujuh gol dari sembilan partai di Liga Premier Inggris.

Penampilan Calum Chambers sejauh ini sebenarnya terbilang cukup lumayan. Sayang, pemain bertahan berdarah Inggris itu sering terlambat mundur ketika Meriam London diserang. Contoh nyatanya adalah ketika melawan Chelsea di mana dia sering kalah duel dengan Eden Hazard di sisi kanan lapangan.

 

Penempatan Posisi Pemain yang Dipaksakan


2. Penempatan Posisi Pemain yang Dipaksakan

Ya, tak bisa dipungkiri bahwa salah satu penyebab utama buruknya penampilan Arsenal musim ini adalah karena banyaknya pemain yang tak diposisikan di tempat terbaiknya. Hal itu juga tak lepas dari badai cedera yang saat ini melanda Arsenal.

Berbeda dengan pada saat era Thierry Henry. Kala itu, para pemain memiliki tugas yang jelas. Henry bertugas mengobrak-abrik pertahanan lawan dari sisi kanan. Sementara, Patrick Vieira bertugas sebagai gelandang pengangkut air, atau pemutus pertama serangan lawan.

Namun, Arsene Wenger musim ini seperti kehabisan cara untuk mengerahkan kemampuan terbaik para pemainnya. Mesut Ozil adalah salah satu contohnya.

Ozil memiliki kecepatan dan determinasi mumpuni untuk bersaing di Liga Premier Inggris. Tapi, Wenger hingga kini masih enggan menempatkannya di posisi sayap.

Aaron Ramsey adalah contoh lainnya. Musim lalu, Ramsey adalah gelandang tengah lengkap, bagus dalam bertahan dan menyerang. Tapi, musim ini dia hanya bertugas membantu pertahanan saja.

 

Buruknya Manajemen Permainan



3. Buruknya Manajemen Permainan

Sejak awal masa kepemimpinannya, Wenger selalu memainkan pola yang sama, yakni permainan atraktif  umpan-umpan pendek cepat dari kaki ke kaki. Umpan panjang adalah dosa besar bagi gaya permainan Arsenal.

Gaya main itu tetap dipertahankan Wenger hingga musim ini. Sayangnya, Wenger musim ini tak memiliki para pemain dengan kecerdasan mumpuni untuk menerapkannya di atas lapangan.

Mikel Arteta, snag kapten, merupakan penerjemah utama kemauan Wenger di atas lapangan. Pemain asal Spanyol itu pun memiliki kemampuan mengatur ritme dan serangan balik yang cepat.

Yang menjadi masalah adalah ketika Arteta tak bisa diturunkan. Penggantinya adalah Mathieu Flamini, pemain yang hanya tahu mengejar dan merebut bola dari kaki lawan.

Badai Cedera


4. Badai Cedera

Badai cedera menjadi faktor paling utama di balik penurunan performa Arsenal. Kesalahan Wenger lainnya adalah dia terlalu banyak melepas pemain bertahan awal musim ini.

Kini, Meriam London hanya memiliki enam pemain bertahan (jika pemain muda Bellerin juga dihitung). Kebetulan pemain di lini ini adalah yang paling banyak cedera.

Alhasil, Nacho Monreal dipaksakan berduet dengan Per Mertesacker di jantung pertahanan dan menjadi titik lemah terbesar Arsenal musim ini.

 

Sindrom Ketergantungan Alexis Sanchez



5. Sindrom Ketergantungan Alexis Sanchez

Ya, Sanchez benar-benar menjadi pembelian tersukses Arsenal sejauh ini. Pemain berkebangsaan Chili itu langsung nyetel dengan gaya permainan The Gunners meski baru pindah dari Barcelona.

Kita tentu masih ingat dengan aksi heroiknya di pertandingan melawan Sunderland dan sepasang golnya saat bersua Burnley yang mengantar Meriam London menang tiga gol tanpa balas.

Berbekal tujuh gol yang telah dikemasnya dari sembilan laga di Liga Premier Inggris, Sanchez langsung didaulat sebagai juru gedor utama Arsenal musim ini.

Masalah besarnya adalah ketika Sanchez absen main. The Gunners tak memiliki penyerang pelapis yang sama baiknya. Olivier Giroud dan Danny Welbeck belum mampu diandalkan.

Sexpedia: Serunya Mencoba Posisi Seks Baru

Posted: 19 Nov 2014 05:00 AM PST

Psikolog Seksual Zoya Amirin M.Psi memberikan tips bagaimana mencoba posisi seks baru tanpa pasangan merasa terpaksa.

Untuk lengkapnya, simak penjelasan Zoya Amirin di program Sexpedia atau Seks Ensiklopedia liputan6.com, edisi Rabu (19/11/2014).  Berikut videonya:

Sexpedia: Serunya Mencoba Posisi Seks Baru

Posted: 19 Nov 2014 05:00 AM PST

Psikolog Seksual Zoya Amirin M.Psi memberikan tips bagaimana mencoba posisi seks baru tanpa pasangan merasa terpaksa.

Untuk lengkapnya, simak penjelasan Zoya Amirin di program Sexpedia atau Seks Ensiklopedia liputan6.com, edisi Rabu (19/11/2014).  Berikut videonya:

Muntari Percaya Diri Jelang Derby della Madonnina

Posted: 19 Nov 2014 04:55 AM PST

Gelandang AC Milan Sulley Muntari tengah bersemangat karena bakal menghadapi partai derby bertajuk Derby della Madonnina melawan Inter Milan. AC Milan vs Inter Milan akan digelar pada Senin pukul 02.45 dini hari WIB.

"Kami berkembang terus dan harus melanjutkannya. Derby ini sangat berarti bagi kami, untuk posisi kami di klasemen, dan juga untuk kepercayan diri kami sendiri," kata Muntari kepada Milan Channel.

"Kami harus memberikan semuanya untuk fans kami. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat penting dan kami akan melakukan segalanya untuk menang," sambung pemain internasional Ghana itu.

"Ini adalah peristiwa yang unik dan berarti banyak untuk kota ini. Kami tentu sangat fokus dan berkonsentrasi pada permainan. Kami harus belari dan berjuang sampai akhir, dan tidak berpikir bisa membuat kesalahan," terang pemain berusia 30 tahun tersebut.

Persiapan sempit dihadapi Inter karena mereka baru saja memecat pelatihnya Walter Mazzarri dan mendatangkan Roberto Mancini sebagai suksesor Mazzarri.

Komentar untuk Pelatih

Sulley Muntari adalah satu dari tiga pemain Rossoneri pada musim ini yang pernah membela Inter Milan, selain Giampaolo Pazzini dan Andrea Poli. Ia berkomentar kalau pengaruh Mancini sebagai pelatih di derby nanti tidak terlalu besar.

"Mancini adalah pelatih hebat yang telah bekerja dengan baik di mana-mana. Dia akan memiliki pengaruh, tetapi dia tidak akan bermain di lapangan. Itu semua tergantung pada pemain," lanjut Muntari.

"Inzaghi juga tak berbeda dari biasanya, karena ia selalu tegang. Dan setiap pekan dari Senin hingga Minggu dia selalu mendukung kami. Dia adalah panutan dan kami harus mengikutinya jika ingin melakukannya dengan baik," tutup Muntari.

Jumlah Undangan di Pesta Pernikahan Pejabat Negara Bakal Dibatasi

Posted: 19 Nov 2014 04:54 AM PST

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Yuddy Chrisnandi mengeluarkan aturan penyelenggaraan resepsi penikahan oleh pejabat negara. Para pejabat negara, termasuk pejabat publik daerah, yang menggelar acara pernikahan akan dibatasi jumlah undangan yang menghadiri.

Itu disampaikan MenPAN-RB saat melakukan kunjungan di Banyuwangi, Rabu (19/11/2014). Yuddy mengatakan, pembatasan jumlah undangan ini sesuai instruksi Presiden RI Joko Widodo bahwa seluruh pejabat negara tidak boleh lagi bermewah-mewahan, tidak boros, dan harus efisien.

"Pelarangan ini mengacu pada intruksi Presiden Jokowi  agar Stop Pemborosan di kalangan pemerintahan. Pesta perkawinan yang dihadiri banyak orang, itu menunjukkan sebuah kemewahan, menunjukkan tidak adanya sensitivitas pada rakyat kita," ujarnya dalam keterangan tertulisnya.

Dikatakan Yuddy pembatasan jumlah undangan pesta perkawinan yang digelar para pejabat ini akan berlaku efektif awal Januari 2015. Saat ditanya berapa jumlah undangan maksimal yang boleh diundang, dia menjawab akan dikaji dalam waktu dekat.

"Tentang jumlahnya, jaman Presiden Soeharto aja dibatasi 250 undangan, akan kita sesuaikan dengan kondisi masa kini. Yang pasti, sesegera mungkin dikaji, karena Januari akan diberlakukan," jelasnya.

Ditambahkan Yuddy, pembatasan ini sebenarnya untuk meningkatkan rasa empati pejabat kepada rakyatnya. Pejabat harus menjadi teladan bagi warganya dengan menunjukkan kesederhanaan dalam menjalankan pemerintahan. 

"Semua pejabat negara dan publik di daerah wajib mengikuti aturan. Tak terkecuali Wakil Presiden RI pun bila menggelar resepsi wajib mengikuti aturan ini," ujar Yuddy.

Selama di Banyuwangi, Menpan RB melakukan kunjungan ke sejumlah layanan publik Pemkab Banyuwangi yang dianggap mempunyai inovasi. Mulai dari kantor pelayanan dan perijinan terpadu satu atap, tempat layanan kesehatan ibu melahirkan yang mempunyai program bayi lahir, pulang langsung bawa akta lahir, dan layanan drive thru pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan. (Ndw)

Menteri BUMN Sebut Petral Merugikan Negara

Posted: 19 Nov 2014 04:46 AM PST

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said akan memberangkatkan Tim Reformasi Tata Kelola Migas ke Singapura untuk melakukan audit terhadap anak perusahaan PT Pertamina (Persero) yaitu PT Petramina Energy Trading Ltd (Petral).

Petral selama ini menjadi sorotan publik karena dianggap sebagai sarang mafia Minyak dan gas (migas). Petral pun dianggap merugikan negara.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno pun menimpali. Petral adalah perusahaan yang merugikan. Namun memang, hal tersebut perlu dibuktikan dahulu.

"‎Masih belum kami lihat (untung ruginya), kalau saya lihat sih banyak ruginya," kata Rini di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/11/2014).

Tidak hanya itu, Rini mengaku mendukung penuh Tim pimpinan Faisal Basri tersebut untuk melakukan audit terhadap Petral. Bahkan Rini meminta jika ditemukan mafia, untuk segera ditindak tegas.

"Tujuannya kan bagaimana kami memperbaiki sistem secara total, oleh karena itu, kami yakin, kami merasa hasilnya yakin menjadi yang terbaik, itu yang akan kami lakukan‎, saya setuju," paparnya.

Seperti diketahui, Sudirman mengakui masalah Petral memang menjadi perhatian khusus Presiden Joko Widodo (Jokowi). Bahkan, Orang nomor satu di Indonesia itu mempelajari latar belakang, peran kedudukan dan fungsi peran Petral.

"Arahan beliau (Presiden) meminta Menteri BUMN dan Menteri ESDM untuk me-review secara menyeluruh PT Petral," terang dia.

Langkah itu diambil guna meyakinkan masyarakat bahwa pegelolaan Petral dilakukan secara transparan dan akuntabel, serta bermanfaat sebesar-besarnya kepentingan bangsa.

"Kalau Petral tidak berfungsi sebagaimana berfungsi di atas, maka dibuka kemungkinan. Kalau bisa ditutup, ya ditutup. Tapi terlebih dulu dilakukan review," ungkapnya‎. (Yas/Gdn)‎

JK Saksikan Warga Bergembira Mendapat Uang

Posted: 19 Nov 2014 04:46 AM PST

Wapres Jusuf Kalla meninjau pemberian bantuan Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS), Jakarta, Rabu (19/11/2014). (Liputan6.com/Johan Tallo)