Liputan6: RSS 0.92

---

• Susahnya Produk RI Tembus Pasar Jepang
• Puluhan Polisi Diterjunkan Amankan Privat Party Raffi-Nagita
• Rayakan Tahun Baru Islam, Ada Tapa Bisu Mubeng Beteng di Yogya
• Demi Gareth Bale, MU Siap Pecahkan Rekor Transfer
• Metamorfosa Renee Zellweger Dari Waktu ke Waktu
• Yang Dilakukan Dokter Saat Anda Bisul
• Cara Kementerian ESDM Wujudkan Reformasi Birokrasi
• Radius 700 Meter, Lokasi Privat Party Raffi di Bali Disterilkan
• Reihan Micel Kuasai Dunia Akting Karena Reza Rahardian
• Hagwalah, Ajang Drift 'Taruhan Nyawa' Ala Arab

Susahnya Produk RI Tembus Pasar Jepang Posted: 24 Oct 2014 04:45 AM PDT Perjanjian Kemitraan Ekonomi Indonesia-Jepang (IJEPA) yang berlangsung sejak tujuh tahun lalu diharapkan mampu memberi keuntungan bagi kedua negara. Namun seiring berjalannya waktu, liberalisasi perdagangan dalam kerangka perjanjian ini justru masih mempersulit produk dalam negeri menembus pasar Jepang. Menurut Peneliti dan Penulis Buku Dalam Bayangan Matahari Terbit, Shanti Darmastuti, harapan Indonesia terhadap peningkatan ekspor produk ke Jepang paska penandatanganan EPA pupus. "Di sektor perdagangan, memang Jepang mempermudah kita dengan menurunkan tarif bea masuk, tapi Jepang juga memberlakukan kebijakan non tarif kepada produk kita jadi tetap saja sulit masuk ke pasar Jepang," tegas dia dalam acara Bedah Buku di Jakarta, Jumat (24/10/2014). Sebagai contoh, kata Shanti, permintaan Negeri Sakura itu terhadap produk pertanian sayur dan buah-buahan dari Indonesia sangat tinggi. Namun, sambungnya, negara ini tak sanggup meladeni permintaan tersebut karena terbentur persoalan domestik, seperti infrastruktur, peraturan dan sebagainya. Lebih jauh dijelaskan dia, EPA tidak membuat kualifikasi standar yang menjadi hambatan nontarif di Jepang, seperti untuk ekspor produk kayu lapis, komponen otomotif, kopi dan sebagainya. "Ekspor kayu misalnya kita kesulitan soal standarisasi ukuran dan bahan sehingga mempersulit pengusaha lokal. Produk kopi kita pun sulit masuk ke Jepang karena ada standarnya ambang pestisida," tutur Shanti. Jepang, tambah dia, sangat memperhatikan standar kualitas dan keamanan tinggi untuk produk makanan serta minuman. Hal ini yang masih sulit dipenuhi produsen di Tanah Air mengingat banyak produsen lokal yang menggunakan pestisida maupun bahan kimia dalam pengolahan produk mereka. Di buku Dalam Bayangan Matahari Terbit, Shanti menuliskan, sistem pengenalan residu pestisida yang diterapkan pemerintah Jepang sejak Mei 2006 sangat menyulitkan. Dalam sistem ini ditetapkan ambang batas ketat sekira 50 ribu residu kimia dalam 734 jenis pestisida. "Ini kondisi realita yang ada di Indonesia. Mau tidak mau pemerintah harus bekerja keras mengatasi kesulitan tersebut," tandas Shanti. (Fik/Ahm)

Puluhan Polisi Diterjunkan Amankan Privat Party Raffi-Nagita Posted: 24 Oct 2014 04:45 AM PDT Keamanan menjadi faktor penting dalam privat party Raffi Ahmad dan Nagita Slavina di Hotel Alila Villas Soori, Tabanan, Bali, Sabtu 25 Oktober besok. Untuk itu, aparat kepolisian menerjukan 80 personelnya demi memastikan acara privat party berjalan lancar. Hal itu dikemukakan oleh Wakapolsek Tabanan, Ajun Komisaris Polisi Putu Dedy, Jumat (24/10/2014). Putu Dedy mengaku mengirim personel cukup banyak karena tak ingin kebobolan dalam faktor keamanan. "Pertimbangan kita nggak boleh menyepelekan. Karena ini lokasi wisata. Walau kondisinya sepi, tapi masuk ke lokasi ini banyak rumah masyarakat jadi kita menjaga saja," jelas Putu Dedy. Tak hanya polisi, pihak wedding organizer yang mengurusi acara ini juga meminta bantuan personel tentara dan pecalang (polisi adat) yang biasa berjaga-jaga di kawasan tersebut. Apalagi, acara resepsi pernikahan Raffi Ahmad-Nagita Slavina ini akan berlangsung tertutup dan hanya bisa disiarkan oleh sebuah stasiun televisi yang telah membeli hak peliputan secara ekslusif. Dari sisi tamu, hanya 300 kerabat dan teman dekat yang diundang ke privat party tersebut.(Jul/Mer)

Rayakan Tahun Baru Islam, Ada Tapa Bisu Mubeng Beteng di Yogya Posted: 24 Oct 2014 04:41 AM PDT Ribuan orang di Yogyakarta mengikuti prosesi mubeng benteng menjelang pergantian tahun baru Islam 1 Muharam atau malam tahun baru Jawa 1 Sura. Pada tanggal ini, bagi sebagian masyarakat Jawa khususnya di Yogyakarta diisi dengan melakukan ritual “tapa bisu mubeng beteng” Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat. Ketua pelaksana Tapa Bisu Mubeng Beteng KRT Gondo Hadiningrat mengatakan ritual berjalan keliling benteng tanpa berbicara ini biasanya diikuti ribuan warga Yogyakarta dan sekitarnya. Tahun lalu mubeng beteng diikuti sekitar 4 ribu orang mulai dari abdi dalem, pemerintah hingga masyarakat umum. Tahun ini, diprediksi jumlahnya tidak jauh berbeda dengan tahun lalu.  Gondo menjelaskan Tapa Bisu Mubeng Beteng ini akan dimulai pukul 21.00 wib, dengan memotong tumpeng dan dilanjutkan membaca macapatan. Ia berharap acara dapat dilakukan sebelum tengah malam selesai. "Setelah potong tumpeng jam 10 malam lalu ada sekar macapatan. Nanti sebelum pukul 00 jam 11 gitu mulai mubeng (keliling) jadi sebelum jam 12 lebih kembali lagi," ujarnya. Kegiatan rutin tahunan ini diselenggarakan oleh Paguyuban Abdi Dalem Kaprajan Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat bersama-sama dengan Kawula Mataram.  Gondo menjelaskan mubeng beteng bermakna sebagai keselamatan kerajaan dan pemerintah pada awalnya. Saat ini menurutnya tujuan dari Mubeng Beteng ini sebagai bentuk doa agar masyarakat menjadi sejahtera. Tidak hanya bagi warga Yogyakarta tapi bagi seluruh Nusantara. Selama mubeng peserta dilarang untuk berbicara. Hal ini agar peserta dapat khusyuk menjalani prosesi dan bersungguh-sungguh dengan mengucapkannya di bathin peserta. Sehingga tidak mengganggu peserta yang lain. Bagi warga yang berhalangan hadir dan tidak bisa mengikuti mubeng beteng biasanya menjalani ritual sendiri seperti tirakat di  rumahnya masing-masing. "Sebetulnya jaman dulu kan seperti ronda untuk keselamatan bangsa dan negara  waktu itu sekarang ya ke masyarakat makmur se-nusantara tidak hanya di jogja saja. Ya dengan jalan nggak usah macem-macem dengan diam diri dan doa tidak diucapkan terlahir tapi dengan batin agar tidak mengganggu yang lainnya," ujarnya. Rute keliling benteng sendiri dimulai dari pelataran Keben Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat ke Jl. Kauman lalu Jl. Wachid Hasyim sampai ke Pojok Beteng Kulon belok ke Gading  sampai Pojok Beteng Wetan. Setelah di Jokteng Wetan lurus ke Utara Jl. Brigjend Katamso lalu Jl. Ibu Ruswo lurus ke Jl. Pekapalan dan Finish Keben.

Demi Gareth Bale, MU Siap Pecahkan Rekor Transfer Posted: 24 Oct 2014 04:39 AM PDT Dalam beberapa bulan terakhir, Manchester United dikabarkan terus mendekati bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Namun harapan tersebut sepertinya sudah menjadi mimpi yang gagal terwujud. Pasalnya, bintang Timnas Portugal tersebut sudah memutuskan untuk bermain lebih lama lagi di Stadion Santiago Bernabeu, markas Madrid. Keputusan Ronaldo membuat manajemen MU mengalihkan target ke pemain lain. Kini, MU dirumorkan sedang melakukan pendekatan dengan rekan Ronaldo di Madrid, yakni Gareth Bale. Bahkan manajemen Setan Merah --sebutan MU-- sudah menyiapkan dana segar untuk mendapatkan pemain Timnas Wales tersebut. Menurut Metro, pihak MU sudah menyiapkan uang melimpah sebanyak 90 juta pound, atau setara dengan Rp 1,7 triliun. Jika Madrid setuju, maka Bale akan mempertahankan rekornya sebagai pemain termahal di Bumi. Pasalnya, ketika diboyong dari Tottenham Hotspur pada awal musim 2013-14, Madrid harus mengeluarkan mahar besar sebanyak 85,3 juta pound, atau senilai dengan Rp 1,6 triliun. Pria berusia 25 tahun tersebut cukup sukses di tahun pertamanya bersama tim besutan Carlo Anceloti. Bale mempersembahkan dua gelar untuk Madrid di tahun pertamanya, yakni gelar Liga Champions dan Copa Del Rey. Baca juga: Model Foto Bugil Ceritakan Keromantisan Kiper Atletico Video Gol Rabona Bintang Tottenham Hari Pertama Latihan, Pemain Timnas U-19 `Diospek` Seniornya

Metamorfosa Renee Zellweger Dari Waktu ke Waktu Posted: 24 Oct 2014 04:35 AM PDT Siapa yang tak kenal dengan sosok Renée Zellweger? Ya, wanita cantik ini memang selalu berhasil mengundang rasa penasaran dari para pecintanya. Bermain dalam puluhan judul film yang membesarkan namanya, sosok Renée Zellweger ternyata mengalami perubahan dalam hidupnya. Seperti apa metamorfosa Renée Zellweger dari waktu ke waktu? Berikut ulasan yang diberitakan pada hari Jumat (25/10/2014):   Masa Kecil Lahir dari pasangan Emil Erich Zellweger dan Kjellfrid Irene, Renée Zellweger tumbuh menjadi seorang anak perempuan yang sangat aktif. Tak ingin berdiam diri saja, semasa sekolah pun Renee kerap mengikuti berbagai kegiatan ekstrakulikuler. Mulai dari olahraga hingga menari. Salah satu kegiatan sekolah yang paling ia sukai adalah drama. Di kelas tersebut, Rennee bahkan kerap menerima pujian karena kelihaiannya dalam bermain peran. Kedua orangtua Rennee sudah melihat dengan jelas jika sang anak memiliki bakat di dunia akting. "Aku ingin menjadi seorang aktris dunia papan atas yang mampu memainkan peran apa saja. Maka dari itu, aku mengikuti kelas drama agar suatu ketika bakat aktingku dapat diperhitungkan," ungkap Rennee yang dikutip dari Mirror. Berangkat dari kecintaan terhadap dunia aktinglah yang membuat Renee akhirnya memutuskan untuk terjun langsung ke dunia seni peran dan beradu akting dengan selebriti papan atas.    Awal Karir Selang waktu berganti, Renee pun tumbuh menjadi wanita dewasa dan semakin dikenal oleh masyarakat dunia. Debutnya saat bermain dalam film Jerry Maguire (1996) dan Bridget Jones's Diary (2001) mampu membuat dirinya semakin melambung di dunia hiburan. Beberapa lawan mainnya seperti Ben Stiller dan Tom Cruise pun memuji bakat akting yang dimiliki oleh perempuan kelahiran Texas, 25 April 1969 ini. Renee merupakan sosok wanita yang tak cepat puas dengan keberhasilan yang telah ia lalui. Mengasah bakat akting setiap waktu menjadi suatu kegiatan yang setiap hari ia lakukan. Berkat kerja keras dan usahanya, kini Renee mampu menggaet banyak penghargaan sebagai pemeran wanita terbaik.  Tak hanya menjadi seorang aktris saja, namun Renee juga dikenal sebagai wanita yang gemar ikut dalam aksi sosial. Beberapa waktu lalu, Renee sempat ikut mengkampanyekan tentang penyakit HIV dan Kanker Payudara. Bersama dengan teman-temannya, Renee juga mengunjungi berbagai negara dibelahan dunia untuk menyampaikan aksi sosialnya ini.    Percintaan Selain dunia akting, kehidupan Renee juga tak jauh dari percintaan. Sayangnya ia sepertinya kurang beruntung dalam hal ini. Pada tahun 2005, Renee sempat menikah dengan aktor Kevin Chesney yang hanya bertahan sesaat. Setelah itu, pencarian cinta ia mulai saat bertemu dengan penyanyi bernama Jack White. Sempat bertunangan selama satu tahun namun akhirnya mereka memutuskan untuk berpisah secara baik-baik. Setelah Jack, muncul nama aktor Bradley Cooper dalam kehidupan perempuan berkulit putih ini. Sayangnya, hubungan dua sejoli ini harus selesai dan kini Renee dikabarkan tengah menjalin kasih dengan Doyle Bramhall II.  Perubahan Wajah Lama tak terdengar, baru-baru ini publik tengah dihebohkan dengan penampilan terbaru dari Renée Zellweger. Tampil dalam Elle Magazine, Renee yang dikenal memiliki wajah lucu dan menggemaskan justru terlihat mengalami perubahan drastis. Wajahnya terlihat tirus, pucat dan terlihat lebih tua dari biasanya.  Bahkan, para fans setianya hampir tak mengenali sosok Renée Zellweger. Namun sisi lain justru disampaikan oleh seorang ahli bedah kosmetik kenamaan. "Perubahan fisik pada Renée Zellweger sebenarnya menjadi suatu hal yang biasa terjadi. Perubahan ini terjadi karena Renée Zellweger melakukan penurunan berat badan agar tubuhnya terlihat lebih ramping. Tentu saja penurunan berat badan tersebut juga akan berdampak pada wajahnya yang terlihat lebih tirus. Selain itu, pertambahan umur juga dapat membuat wajah seseorang mengalami perubahan," ujar Michael C. Edwards,  the president of the American Society for Aesthetic Plastic Surgery dan Dr. Stuart Linder, a board-certified plastic surgeon in Beverly Hills, California.  Perubahan drastis nampak pada bagian matanya yang terlihat lebih turun dan tidak segar dari biasanya. Kelopak matanya yang terlihat memiliki lemak ini membuat penampilan Renee terlihat lelah. Tak hanya mata saja, namun leher Renee pun terlihat lebih berlemak dan kendur.  Melihat komentar miring yang datang kepadanya, Renee pun akhirnya mengambil sikap untuk tidak peduli dengan orang-orang yang mengomentari perubahannya. "Saya tidak peduli dengan apa yang orang katakan pada saya. Kini saya merasa lebih bahagia daripada sebelumnya. Justru kerabat terdekat mengatakan saya terlihat lebih segar," tutur Renee menjawab cecaran pertanyaan dari majalah People awal pekan ini. (Cyn/Liz)

Yang Dilakukan Dokter Saat Anda Bisul Posted: 24 Oct 2014 04:30 AM PDT Mengobati bisul sebenarnya dapat dilakukan sendiri dengan menggunakan obat bisul rumahan seperti kain hangat atau salep. Tetapi, jika bisul sudah membesar dan berisi banyak nanah, sebaiknya Anda periksa ke dokter. Dilansir dari Medikus pada Jumat (24/10/2014), Anda harus segera berobat ke dokter terutama bila bisul tersebut tumbuh di sekitar mata, hidung, atau tulang belakang dan sangat menyakitkan serta timbul demam. Selain itu, periksakan juga jika bisul Anda tidak hilang setelah perawatan rumah selama 2 minggu. Kira-kira, apa ya yang akan dilakukan dokter untuk mengobati bisul kita? Ada beberapa cara yang dilakukan dokter untuk mengobati bisul. Pertama, dengan cara incisi dan drainase. Incisi adalah istilah medis yang merujuk pada tindakan pemberian sayatan kecil di ujung bisul menggunakan pisau tajam yang steril. Tujuan tindakan ini adalah agar ada jalan bagi keluarnya nanah dan jaringan mati agar mudah dikeluarkan (drainase). Cara tersebut dapat membuat semua jaringan yang membusuk terbuang dan digantikan yang baru. Biasanya, proses pengeluaran ini berlangsung selama 2 hari hingga nanah dan darah kotor benar-benar hilang. Cara kedua yang biasanya dilakukan dokter adalah memberikan obat bisul antibiotik, baik yang berupa obat minum atau salep. Khusus untuk obat salep, biasanya dokter menyarankan menggunakannya 2-3 kali sehari. Bagaimana, apakah Anda masih ragu untuk pergi ke dokter bila ada  bisul

Cara Kementerian ESDM Wujudkan Reformasi Birokrasi Posted: 24 Oct 2014 04:30 AM PDT Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) memangkas perizinan sektor tambang, hal tersebut sebagai bentuk pelaksanaan reformasi birokrasi. Direktur Jenderal Mineral Batu bara (Minerba) Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), R. Sukhyar mengungkapkan, proses perizinan di sektor tambang mineral dan batu bara ada tiga pokok, yaitu perizinan yang dikeluarkan Kementerian ESDM, Perizinan instansi Kementerian ESDM serta perizinan instasi lain. "Ada tiga pokok perizinan dalam pembangunan sub sektor," kata Sukhyar di kantor Direktorat Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat (24/10/2014). Sukhyar menambahkan, sebelum pemangkasan perizinan diberlakukan, di sektor Minerba ada 101 perizinan, yang terdiri dari Kementerian ESDM saja 56, Kementerian ESDM dan  instansi lain 20, perizinan instansi lain 25. "Kita lihat yang eksisting, ada perusahaan, persetujuan permulaan tahap eksplorasi, begitu banyak  jumlahnya," tutur Sukhyar. Namun kini perizinan khusus Kementerian ESDM tersebut sudah dipangkas menjadi 26 perizinan. Sehingga total perizinan yang harus ditempuh perusahaan tambang menjadi 71 perizinan. "ESDM dari 56 jadi 26, jadi jumlahnya 71, kalau yang lain belum," ungkapnya. Sukhyar berharap, penyederhanaan perizinan tersebut ditiru oleh instansi pemerintah lain terutama Direktorat Jenderal Kementerian ESDM lainnya. "Terkait penyederhanaan perizinan, mudah-mudah jadi contoh di kementerian lain, selain unit minerba," pungkasnya. (Pew/Ahm)

Radius 700 Meter, Lokasi Privat Party Raffi di Bali Disterilkan Posted: 24 Oct 2014 04:30 AM PDT Raffi Ahmad dan Nagita Slavina bersiap menggelar privat party atas perayaan pernikahan mereka di Hotel Alila Villas Soori, Tabanan, Bali. Di lokasi acara, petugas keamanan mulai mensterlikan wilayah tersebut. Dalam radius 700 meter, setiap orang yang melintas diberhentikan polisi dan ditanya perihal keperluannya mendekat ke hotel yang menghadap Samudera Hindia tersebut. Hal tersebut diutarakan Wakapolsek Tabanan, Ajun Komisaris Polisi Putu Dedy, Jumat (24/10/2014). "Pengamanan sekitar 700 meter dari pintu masuk Alila, semua yang masuk harus tunjukkan identitas," kata Putu. Menurutnya, pengamanan ini merupakan sesuatu yang wajar mengingat privat party Raffi Ahmad-Nagita Slavina memang menyedot perhatian nasional. "Pengamanannya standar ya kami laksanakan, artinya karena ini salah satu lokasi wisata di Bali secara umum jadi kita tetap berpatok pada standar keamanan wisata," tandas Putu. Seperti diketahui, pasca-menikah pada 17 Oktober lalu, Raffi-Nagita bakal menggelar privat party pada Sabtu, 25 Oktober besok. Hanya 300 tamu terpilih yang bisa masuk ke acara ini.(Jul/Mer)

Reihan Micel Kuasai Dunia Akting Karena Reza Rahardian Posted: 24 Oct 2014 04:30 AM PDT Persaingan 20 besar para finalis memperebutkan gelar Miss Celebrity Indonesia 2014 semakin dekat. Segala persiapan telah dilakukan dalam masa karantina selama beberapa hari termasuk fisik mereka. Salah satu kontestan bernama Syarifah Reihan mengaku kalau dirinya sudah siap bersaing dengan finalis lainnya. Perempuan yang akrab disapa Reihan itu mempersiapkan mentalnya serta memperlajari hal-hal yang masih dianggap kurang dalam dirinya. Reihan juga mengatakan kalau dirinya sudah sejak lama mendambakan menjadi seorang artis terkenala Indonesia. "Udah sangat siap dari dulu. Saya emang pada dasarnya suka menghibur dan mungkin saya rasa sudah ditakdirkan buat masuk dunia hiburan ini. Menurutku modelling sama akting yang lebih aku kuasai karena sudah berpengalaman dibidang itu," tutur Reihan. Dalam dunia akting, Reihan sangat mengidolakan sosok Reza Rahardian. Bagi Reihan, Reza Rahardian memiliki kemampuan akting yang sangat bagus serta memukau. "Dia tuh bisa meniru karakter-karakter orang lain yang akan diperankannya. Contohnya ya dalam film Habibie dan Ainun itu. Pokoknya aktingnya bagus deh," celoteh Reihan. Juara 3 pencak silat putri antar sekolah ini menggambarkan dirinya sebagai tipe pemberani yang suka melakukan hal-hal baru. Reihan juga sudah siap menjadi seorang Miss Celebrity Indonesia 2014. (Fir/Feb)

Hagwalah, Ajang Drift 'Taruhan Nyawa' Ala Arab Posted: 24 Oct 2014 04:29 AM PDT Kaya minyak, beberapa pemuda Arab kerap dikenal memiliki selera tinggi, terutama dalam hal otomotif. Celakanya, tak semua penghuni jazirah Timur Tengah tersebut punya skill yang cukup baik kala mengemudikan kendaraan, termasuk dalam melakoni aksi drifting. Aksi drifting khas Arab ini disebut Hagwalah, yakni sebuah kompetisi drifting namun dengan kecepatan tinggi. Tak hanya itu saja, aksi inipun dilakukan bukan di tempat khusus melainkan di jalanan umum. Kondisi iklim dan georgrafis Jazirah Arab yang kering dan berdebu turut berpengaruh pada kondisi jalanan. Debu padang pasir membuat jalanan menjadi lebih licin sehingga Hagwalah kerap meminta tumbal nyawa. Melansir laman Carbuzz, Kamis (23/10/2014), para pebalap ini pun melakukan aksinya dengan serampangan sehingga kerap menimbulkan kecelakaan. Tak hanya para pebalapnya yang menjadi korban, tetapi orang lain yang ada di sekitar lokasi. Dari video berikut, dapat dilihat aksi para pemuda di Arab Saudi saat melakukan Hagwalah saat kondisi cuaca sedang berangin dan permukaan aspal sedang dipenuhi pasir. Akibatnya, banyak mobil yang mengalami selip hingga tergelincir dan menabrak truk dari arah berlawanan hingga ringsek. Tercatat, setiap hari sekitar 19 orang meregang nyawa akibat aksi balapan konyol tersebut. Meskipun sudah sering memakan korban, para pemuda Arab tidak kapok dan masih saja terlihat melakukan Hagwalah di waktu luang mereka. Serunya ajang kompetisi ilegal inipun rupanya menarik animo penduduk sekitar untuk ikut serta atau menyaksikan Hagwalah tersebut. Setiap gelarang Hagwalah dilakukan, para penonton memadati pinggir jalan untuk menyaksikan para pebalap menantang maut. (Ysp/Des)

You are subscribed to email updates from Liputan6.com Berita Harian Terkini Indonesia - Kabar Terbaru Hari Ini To stop receiving these emails, you may unsubscribe now.	Email delivery powered by Google
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States